Animanga telah menjadi budaya yang mengakar kuat pada masyarakat Jepang. Bagi mereka anime adalah tontonan semua umur, dari anak-anak sampai dewasa. Kebudayaan ini juga telah menyebar ke seluruh penjuru manusia. Cerita yang penuh dengan humor, petualangan, cinta, atau bahkan kevulgaran telah menjadi daya tarik bagi masyarakat dunia, khususnya anak-anak sampai remaja. Anime dibagi menjadi beberapa genre untuk pemisahan tipe cerita. Mulai dari shounen sampai ke ecchi. Beberapa genre akan dibahas pada postingan kali ini. Let's cekidot
1. Shounen
Secara harfiah shounen berarti anak laki-laki. Shounen adalah genre dalam animanga yang bercerita dengan tokoh utama seorang laki-laki. Biasanya shounen adalah sebuah cerita yang bertema petualangan dengan pattern peran utama pada awalnya adalah karakter yang lemah, tapi setelah bertambahnya waktu menjadi salah satu tokoh terkuat atau bahkan yang paling kuat dalam komik tersebut. Pattern ini sangat terlihat jelas di Naruto, One Piece, Bleach dan yang lainnya. Tetapi masih ada beberapa manga yang tidak mengikuti kaidah ini, yaitu manga shounen-ecchi-harem seperti Baka to Test to Shokanju, Mayo Chiki.
Rekomendasi : Naruto, One Piece, Bleach, Fairy Tail, Beelzebub, dsb.
2. Shoujo
Animanga shoujo ceritanya berkutat mengenai romansa cinta dan hubungan interpersonal. Shoujo yang berarti anak perempuan ini memang ditujukan untuk kaum wanita. Ceritanya sweet dan karakter cowok dalam komik digambarkan sebagai “laki-laki cantik”.
Rekomendasi : Love Hina, Fruit Basket
3. Adventure
Animanga yang berisikan tentang petualangan. Tak usah banyak ditanya, cerita ini sangat menegangkan. Biasanya komik ini adalah komik yang punya dunia yang luas dan ceritanya bisa menjadi sangat panjang. Kombinasi yang paling sering ditemui adalah Shounen-Adventure-Fantasy seperti Dr. Grayman, Dragon Ball, dll
Rekomendasi : Code Geass, Fairy Tail, Densetsu no Yuusha no Densetsu dsb
3. Mecha
Salah satu daya tarik utama dalam animanga ini adalah mecha (robot). Sebagian besar, atau bahkan hamper semua animanga mecha bertema perang dengan robot tersebut sebagai senjata utama. Animanga ini biasanya membuka mata kita bahwa perang adalah jalan keluar terburuk yang ada atau malah bisa menjadikan seseorang obsesi berperang karena aksi-aksi robt yang seru.
Rekomendasi : Gundam 00, Break Blade
4. Ecchi
Anak kecil dilarang menonton animanga tipe ini. Tipe ini mengandung gambar-gambar yang vugar dan juga humor yang mengarah kepada hal yang berorientasi sex. Kombinasi yang sering ditemui adalah ecchi-comedy yang mampu membuat penonton tertawa terpingkal-pingkal. If you’re in age, definitely try this one!
Rekomendasi : Baka to Test to Shokanju, Seitokai Yakuindomo, Eden no Ori
5. Gender Bender
Tokoh utama dalam animanga tipe ini adalah seseorang yang berpindah gender karena sesuatu hal, seperti seorang cewek yang masuk ke sekolah cowok maupun yang bertukar gender. Sikap awkward tokoh utama dalam menjalani pertukaran gendr ini yang menjadi daya tariknya.
Rekomendasi : ½ Prince, Ranma ½ dan sebagainya.
6. Slice of Life
Berbeda dengan animanga fantasy, cerita ini terinspirasi dari kejadian nyata dan ceritanya sangat mungkin untuk terjadi. Animanga ini bercerita kehidupan sehari-hari yang menarik dan dibumbui dengan kemampuan khas para pengarang sehingga menjadi menarik.
Rekomendasi : Bakuman, Beck.
7. Supernatural
Bercerita tentang hal-ha mistis dan biasanya berkaitan erat dengan hantu, setan, dan arwah. Kata-kata akuma, bakemono sering trdengar disini.
Rekomendasi : Ghost at School, Nube.
Sekian genre yang dibahas pada postingan kali ini. Tunggu postingan selanjutnya yaa :)
